Hal ini membuat beberapa peserta didik yang mempunyai latar belakang keluarga dengan ekonomi yang rendah kesulitan dalam melakukan proses pembelajaran. Dalam pembelajaran daring/online, teknologi sangat mempengaruhi dan membantu dalam menunjang pembelajaran. Teknologi ini dapat mencakup smartphone, laptop, dan objek pendukung lainnya.Â
Hal inilah yang menunjukkan adanya kesenjangan teknologi di Pendidikan Indonesia dalam melakukan proses pembelajaran daring/online.
Saran
Diharapkan pemerintah dapat membantu dalam menyalurkan bantuan untuk para peserta didik yang kesulitan dalam mengakses informasi Pendidikan, seperti melakukan bantuan kuota internet gratis kepada peserta didik yang kesulitan dalam mempunyai kuota internet untuk melakukan pembelajaran daring.Â
Dan juga memberikan dana BOS (Biaya Operasional Sekolah) yang dapat digunakan oleh sekolah untuk membelikan laptop, smartphone, tablet, dan hal yang menunjang pembelajaran online agar bisa di pinjamkan kepada peserta didik.Â
Tidak hanya pemerintah, namun bantuan dari peserta didik lainnya juga dibutuhkan, misalnya siswa yang mempunyai latar belakanag ekonomi keluarganya lebih memadai atau siswa yang mempunyai gadget bisa memberikan informasi kepada teman yang lainnya.
Daftar Pustaka
Jurnal:
Al Hakim, Muhammad Fadhil. (2021). "Peran Guru dan Orang Tua: Tantangan dan Solusi dalam Pembelajaran Daring pada Masa Pandemic COVID-19". Educational Journal of History and Humanit, 30(2), 1(1), 2021, hal 23-32
Rudagi, Reindy,. dan Felia Siska. (2021). "Analisis Ketimpangan Pendidikan pada Masa Covid-19 di Nagari Sisawah Kabupaten Sijunjung". Jurnal Pendidikan Sosial Dan Budaya Vol 3, No 1
Setiawan Heri,. Styo M.W Aji, Ilham Syahrul Jiwandono, Itsna Oktaviyanti. (2020). "Potensi Peran Modal Sosial Dalam Pembelajaran Di Sekolah Dasar Pada Masa Darurat Pandemi Covid-19". Kajian Teori dan Praktik Pendidikan, Vol. 29, No.2, hlm. 191-201