Mohon tunggu...
Runi
Runi Mohon Tunggu... Lainnya - Karyawan Swasta

Menulis di waktu luang

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Fabel | Katak yang Senang Bernyanyi

3 Februari 2018   12:40 Diperbarui: 3 Februari 2018   16:29 2224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Baiklah, sekarang juga, carilah dan bawa keluarga katak air kembali." Ucap katak macan tutul tertua.

Keesokan harinya, keluarga katak air yang dating kedanau itu disambut dengan riang oleh keluarga katak macan tutul.

"Maafkan kesalahan kami pada kalian." Ujar salah satu keluarga katak macan tutul.

"Tadinya kami tidak mau kembali kesini. Kami sudah hidup enak di tempat baru kami." Ujar seekor katak air yang paling muda berwarna hijau muda dengan ketusnya.

Keluarga katak macan tutul terdiam dan menunduk malu.

"Sudahlah, kami berterimakasih karena kalian mencari kami kembali." Kata katak air paling tua.

Katak macan tutul paling tua pun tersenyum, dan menceritakan yang terjadi di danau itu setelah keluarga katak air pergi.

"Jadi kalian ingin kami bernyanyi lagi di danau ini untuk memanggil hujan?" Tanya katak air mengambil kesimpulan.

"Ya, jika kalian tidak keberatan, kami pun ingin belajar bernyanyi dan bernyanyi bersama kalian." Kata katak macan tutul paling tua.

Katak air dengan senang menerima permintaan maaf katak macan tutul, dan mulai mengajarkan nyanyian mereka, bahkan bernyanyi bersama mereka.

Hujan terus turun di danau itu selama beberapa waktu lamanya. Kini, danau itu hijau kembali, air nya mulai banyak, tumbuhan air pun mulai kembali tumbuh disana. Ikan-ikan mulai bermunculan kembali, dan para buaya mulai bersembunyi kembali di dasar danau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun