" Uangnya bu, mau berangkat."
      " Ya,nih uangnya, sebentar ibu ambil sepeda dulu ya,sekalian ibu sisir rambut."
      " Siapa yang minta dianter bu ? Miftah mau berangkat sama teman-teman."
      Ibunya Miftah tertegun sejenak.
      Bersamaan dengan itu, diluar sana di jalan depan rumah Miftah, teman-teman sudah datang dan memanggil-manggil Miftah ;
      " Miftah ... Miftah ...!" teriak mereka.
      Miftah segera menjabat tangan ibunya dan menciumnya lalu buru-buru berlari menuju kejalan didepan sana bergabung dengan teman-temannya. Miftah berangkat sekolah dengan perasaan riang gembira.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H