" Mereka itu bisa punya otak yang lebih sehat nggak, sih? "
KUTI tersenyum.
" Dee, " katanya, menjawab kalimat yang baru saja diucapkan Dee " Kamu ini lagi sakit, bukannya istirahat, malah ngomel melulu. Sudah, tidurlah sana, " katanya sambil mengulurkan segelas teh manis panas pada istrinya.
Dee menerimanya dengan senang hati. " Terimakasih ya, " katanya sambil mengamati uap mengepul dari gelas di tangannya. Senang karena teh manisnya, dan senang pula karena tahu, ada cinta dan perhatian yang diberikan dibalik dibuatkannya minum oleh suami saat dia sedang sakit begitu.
" Kamu kerja di rumah hari ini? " tanya Dee.
Kuti mengangguk.
Pekerjaannya memang memungkinkan dia untuk kadang- kadang dilakukan secara remote. Dia bisa bekerja di rumah jika dibutuhkan. Dan karena Dee sedang sakit, dia melakukan hal itu hari ini.
Dee menghirup teh-nya sedikit demi sedikit.
" Nanti aku mau nulis, ah, " kata Dee.
" Dee, " jawab Kuti, " Istirahat, bukan ngeblog. "
Dee tertawa.