Mohon tunggu...
Rumah Kayu
Rumah Kayu Mohon Tunggu... Administrasi - Catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Ketika Daun Ilalang dan Suka Ngeblog berkolaborasi, inilah catatannya ~ catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Pembentukan Karakter Positif dengan Kekerasan? Mana Bisa...

29 Agustus 2015   19:25 Diperbarui: 29 Agustus 2015   19:31 2147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lalu...

" Foto mantan, ayo tunjukkan foto mantanmu... "

Aku lega sekali.

Ini pasti keisengan saja.

Dugaanku terbukti, sebab tak lama setelah itu, bersamaan dengan membubung tingginya lagi helikopter yang tadi datang, suara musik dangdut terdengar dan para senior sambil tertawa- tawa mengajak para mahasiswa baru berjoget.

( Belakangan kusaksikan pada kedatangan helikopter yang berikutnya, para tentara yang meluncur turun dari sana mengibarkan bendera- bendera merah putih, bendera perguruan tinggi dan membawa kedatangan rektor perguruan tinggi tersebut untuk memberikan sambutan di depan para mahasiswa baru ).

***

Untunglah... untunglah... pikirku.

Untunglah, ternyata kekerasan itu tak ada disana. Kejahilan beberapa menit masih bisa kuterima. Asal bukan beneran.

Sebab, pendapatku tak pernah berubah. Tak ada yang bisa diperoleh dari Masa Orientasi dengan kekerasan.

Aku dalam usia remaja tujuh belas tahunku dulu yang konon pernah melawan kekerasan para senior, dan aku kini sebagai ibu dari beberapa anak remaja dan pra-remaja, tetap memiliki pendapat yang sama: karakter yang baik tidak bisa dibentuk dengan kekerasan, tak bisa terbentuk dalam beberapa hari penuh bentakan dari senior.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun