Ada banyak yang terpikat, tapi tak kurang yang mulai menghujamkan belati dan menebar racun.
Para fans fanatik blog populer yang merasa keasyikannya 'terganggu' terutama.
Dan tak sanggup kuhadapi semua itu.
Aku sedih. Tapi tak kan pernah kuijinkan orang lain merusak hidupku.
Bohong besar jika ada yang mengatakan apa yang terjadi di 'dunia maya' itu tak berdampak pada dunia nyata. Sebab bagiku, tak ada yang dinamakan dunia maya itu.
Blog, internet, itu dunia nyata. Ada manusia yang menulis semua itu. Ada hati yang akan gembira atau terluka.
Maka sebab merasa tak bisa menghadapi, kuputuskan untuk berhenti.
Tak kubuat pengumuman tapi kutuliskan cerita yang berbau perpisahan di blog soloku.
Beberapa orang yang sangat peka mulai merasa, dan menghubungiku secara pribadi. Menanyakan mengapa muncul topik serupa itu. Kukatakan, aku akan berhenti ngeblog.
Bujukan kuterima untuk tak melakukan itu. Untuk tak berhenti dan tetap menulis.
Tidak mempan. Aku sudah tak mau lagi meneruskan.