Mohon tunggu...
Rumah Kayu
Rumah Kayu Mohon Tunggu... Administrasi - Catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Ketika Daun Ilalang dan Suka Ngeblog berkolaborasi, inilah catatannya ~ catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Anak- anak yang Tak Dipahami Dunia

27 Maret 2012   01:16 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:26 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Enak punya anak pintar- pintar?

Ya. Menyenangkan memang.

Tapi kebanyakan orang sering salah duga. Komentar tentang ‘anaknya pintar- pintar’ itu biasanya tidak berdiri sendiri. Pada kebanyakan waktu, ada kalimat lanjutannya, yaitu dugaan bahwa dengan anak yang pintar- pintar itu, maka hidup akan menjadi mudah bagi orang tuanya sebab tanpa perlu terlalu banyak usaha, prestasi anak- anak ini akan sangat cemerlang di sekolah.

Nah… bagian yang ini yang perlu dikoreksi.

Punya anak- anak pintar sama sekali tak mudah. Paling sedikit, itulah yang aku dan suamiku alami.

Makin pintar mereka, dan makin tinggi tingkat intelegensi mereka, makin ‘sulit’ anak- anak ini.

Dan dikaruniai beberapa orang anak yang masuk kedalam kategori‘gifted children’ membuatku sungguh berempati pada anak- anak sangat cerdas dan berbakat yang ditanggapi salah oleh sekitarnya itu.

Sangat menyedihkan.

Dapat kubayangkan betapa hati para makhluk belia itu terluka sebab tak dipahami, dan merasa disisihkan. Padahal, pada kebanyakan kasus, anak- anak ini justru membutuhkan dukungan yang sangat kuat yang pada saatnya nanti dapat membuat mereka berpikir “ You are OK, I am OK “.

Untuk membuat anak- anak ini paham bahwa walaupun dirinya sangat unik dan mungkin berpikir dan bertindak dengan cara yang berbeda dengan kawan- kawannya yang lain, tak ada yang salah dengan dirinya.

Langkah awal yang perlu dilakukan saat menghadapi anak- anak semacam ini adalah membantu mereka untuk merasa nyaman dengan dirinya sendiri, menyadari keunikannya dan membantunya menyesuaikan diri dengan lingkungan ( yang mungkin membingungkan mereka ). Dan kunci utama untuk membuat mereka dapat merasa nyaman dengan dirinya sendiri adalah membuat mereka merasa diterima seutuhnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun