Mohon tunggu...
Rumah Kayu
Rumah Kayu Mohon Tunggu... Administrasi - Catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Ketika Daun Ilalang dan Suka Ngeblog berkolaborasi, inilah catatannya ~ catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Kain Ihram Jokowi Salah? (Ini Pengalamanku)

8 Juli 2014   07:59 Diperbarui: 18 Juni 2015   07:04 16536
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Adalah benar bahwa paket perjalanan umrah yang ditawarkan dari tanah air biasanya sekitar sembilan hari. Tapi itu tak berarti bahwa ibadah umrahnya sendiri berjalan selama itu. Sembilan hari biasanya sebab ada beberapa hari tinggal di Madinah, lalu beberapa hari di Mekah, namun tak seluruh sembilan hari itu diisi dengan ibadah umrah. Ibadah umrahnya sendiri, seperti yang kusampaikan di atas, bisa diselesaikan dalam hitungan jam saja.

[caption id="attachment_332581" align="aligncenter" width="453" caption="Latihan menggunakan kain ihram saat manasik haji. Dok. pribadi"]

1404755440236148512
1404755440236148512
[/caption]

Lalu, mengenai kain ihram.

Aku agak bingung, salahnya Jokowi dimana ?

Pagi tadi sekilas aku sudah melihat foto Jokowi saat tiba di Jeddah dan telah menggunakan kain ihram dengan satu bahu terbuka dan tak kulihat adanya keanehan itu.

Kali kedua kulihat fotonya, kain ihramnya ditutupkan sepenuh pundak, dan menurutku ini juga tak salah. Foto saat kain ihramnya ditutupkan sepenuh bahu itu jelas diambil bukan dalam keadaan sedang tawaf mengelilingi Ka'bah. Sementara tata cara menggunakan kain ihram yang digunakan dengan sebelah bahu terbuka itu untuk digunakan saat tawaf saja.

Jadi apa yang salah ?

Baru kemudian kutemukan foto lain.

Ooooo.

Aku tersenyum (lagi).

Ini tho yang disebut salah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun