Mohon tunggu...
Rukiyah asu
Rukiyah asu Mohon Tunggu... Seniman - Seniman

memiliki opini pribadi dan suka dengan dunia penulisan

Selanjutnya

Tutup

Diary

Tersesat

22 Oktober 2023   11:27 Diperbarui: 22 Oktober 2023   11:39 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

TERSESAT/MISGUIDED

Seorang ilmuwan ternama Bernama Nicholas tesla meninggal di sebuah kamar sewaan dengan perjanjian tertentu yang di sepakati owners pemilik hotel, meninggal dalam keadaan tertidur di samping sebuah kotak yang setelah di buka ternyata kandang tempat burung merpati atau jika tidak Salah kotak tersebut di genggam oleh Nicholas yang sudah tak bernyawa...

Robert Pastorelli  meninggal di tempat kediamannya di Hollywood Hill pada 8 Maret 2004 lalu. Ia ditemukan tak bernyawa di kamar mandi oleh asistennya sendiri..

 

APA PELAJARAN DARI INI SEMUA

Sederhana

 hopeless siklus adalah suatu periode perjalanan hidup dimana akan bertemu pada suatu fase kesengsaraan.

 Pertanyaan yang muncul memang ada fase kesengsaraan

Jawaban saya ada!!

 

Saya berbicara seperti ini bukan hanya serta merta!!

Karena saya mengalaminya, Bahkan masih berada di siklus hopeless

              Pernah Mendengar sang ibu yang berteriak lapar (lapar)  di tengah malam sedangkan anda hanya memiliki uang di saku 15 ribu yang hanya cukup untuk membeli telur  setengah, tahu apa yang saya rasakan...

Rasa keberhagaan diri yang hancur tanpa tersisa yang pada akhirnya jatuh pada rasa bersalah yang di penuhi kabut kesesakan itulah yang saya rasakan...

Menariknya adalah,  tidak lada yang tahu kapan pastinya periode ini akan lewat atau berakhir

Tahu apa yang menakutkan dari periode ini

  

             PRESSURE yang luar biasa menyakitkan sehingga menyiksa pikiran, perasaan, mental, dan keadaan jiwa

              Tergerusnya rasa percaya bahwa semuanya akan membaik

               Sudah pupus keyakinan akan sebuah harapan bahwa semuanya akan lebih baik pada akhirnya...

Siklus ini sangat melelahkan Jiwa raga, menguras tenaga khususnya mental

Serta menenggelamkan seorang yang merasakannya dan menelan seorang yang melaluinya sampai membawanya pada rasa kelelahan mental yang menyesakkan..

Orang yang mengalami fase ini merasakan kepedihan di dalam hidupnya lalu jatuh pada rasa ke khawatiran yang dahsyat Dan menyebabkan munculnya perasaan lain yang akan menambah kesengsaraan seorang yang melewatinya...

           Apa saja perasaan tersebut

  • Kekalutan yang mendalam akibat fase yang terasa tidak Ada ujungnya
  • Rasa kefrustrasian yang Spektakuler baik Terhadap diri Dan keadaan
  • Kekacauan yang berlangsung Lama dalam benak dan jiwa
  • Ke terpuruk kan atas kondisi yang dialami  selama bertahun-tahun

Ciri seseorang sedang mengalami fase hopeless siklus:

  • Mengalami ketegangan yang intens dan sering berulang
  • Perasaan diri menyedihkan yang sering muncul dan kerap hinggap pada diri
  • Perasaan terjebak pada sebuah kondisi yang sama terus-menerus
  • dongkol Terhadap kehidupan yang sedang di jalani
  • Selalu merasa tertarik ke dalam momen, keadaan atas situasi yang mengarahkan pada rasa ke terpuruk kan
  • Depresi Terhadap keadaan yang tak kunjung bisa di rubah
  • Memiliki keyakinan upaya apa pun yang dilakukan maka akan berakhir tragis

Itu Kenapa namanya hopeless soalnya bagi yang mengalami fase ini akan merasa malang, buruk, hina, rendah, miskin dan menyedihkan terlepas dari penghasilan yang mereka dapatkan serta prestasi yang telah mereka torehkan..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun