Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Yuk, Jadikan Cemburu sebagai Bumbu Cinta, Bukan Candu yang Membuat Hubungan Berakhir Duka

10 Januari 2021   10:05 Diperbarui: 10 Januari 2021   14:51 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cemburu (sehatq.com)

Popbela mengulas 10 cara untuk menghilangkan rasa cemburu yang berlebihan. Di antaranya adalah bicara sejujurnya, mencari tahu alasan mengapa Anda cemburu, move on dari masa lalu yang menyakitkan, percayalah jika si dia menyayangimu dia akan setia, kurangi rasa memiliki yang terlalu tinggi.

Yang lain: bangun rasa percaya diri dengan masuk ke lingkup pergaulannya, hilangkan kebiasaan membandingkan Anda dengan wanita lain, hindari sesuatu yang sifatnya pribadi, jangan terlalu fokus pada hubungan asmara saja, dan yang terakhir: cobalah untuk berpikir positif.

Berpikir positif ini dapat dicontohkan. Jika si dia mengatakan tidak bisa menemani Anda makan malam. Jangan berpikir karena dia sedang asyik dengan teman kerjanya. Besar kemungkinan si dia benar-benar sibuk.

Kedua psikolog di atas (Rani dan Adi) menyarankan apa yang harus dilakukan jika sebuah hubungan sering diwarnai rasa cemburu.

Yang pertama adalah introspeksi, apakah perasaan itu disebabkan lantaran adanya ketergantungan yang tinggi seolah tidak ada hal lain yang bisa dilakukan. Tumbuhkan rasa saling percaya.

"Bagi pasangan yang dicemburui jaga jarak dengan segala sesuatu yang dapat memicu munculnya kecemburuan pasangan. Kemukakan kesalahan yang dilakukan, dan kembali ke dasar tujuan hubungan" kata Rani.

Kedua psikolog juga memberikan saran-saran yang lain jika cemburu mewarnai hubungan pasangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun