Kalau demikian, banyak pebulutangkis yang rugi jika turnamen tersebut jadi dipindahkan ke bulan Mei. Pasalnya turnamen itu sudah tidak memperhitungkan lagi poin Olimpiade.
Batas akhir untuk itu adalah pada bulan April.
Di cabang lain, Federasi Tinju Dunia sudah memindahkan kualifikasi tinju road to Tokyo dari Wuhan ke Amman, Yordania.
Pada cabang Atletik, Kejuaraan Asia Atletik Indoor yang dijadwalkan pada 13-15 Maret 2020 di Nanjing, juga di cancelled.
Virus yang diduga berasal dari kelelawar itu membuat pemerintah Cina sempoyongan. Kasus terbaru ditemukan di Tibet, dan telah menyebar ke sejumlah wilayah di Cina daratan.
Negara-negara lain di luar Cina juga waspada oleh pandemi ini.
Olahraga lainnya yang dibatalkan adalah balapan Formula 1 yang dijadwalkan pada 17-19 April 2020 di Shanghai. Balapan Formula lainnya (E), yang dijadwalkan pada 21 Maret untuk sementara ditangguhkan.
Resmi lainnya dibatalkan adalah Kejuaraan Dunia Ski pada 15 dan 16 Pebruari di Yanqing.
Sementara itu Liga Super Cina yang semula mulai bergulir mulai 22 Pebruari hingga 31 Oktober 2020 juga ditunda untuk jangka waktu yang belum ditentukan.
Jelas yang paling parah terjangkit virus yang belum ditemukan vaksin pencegahannya itu tentu adalah Cina. Berawal dari Wuhan di propinsi Hubei, lantas menyebar ke sejumlah propinsi lainnya di negara Tirai Bambu itu.
Wabah yang disebut WHO sebagai darurat global tersebut bahkan sudah menyebar sampai ke Uni Emirat Arab, Eropa, Kanada, bahkan Amerika Serikat.