Namun selain keuntungan itu, ada juga kerugian bagi klub-klub peserta itu.
Seperti diketahui, di sepanjang tahun 2019, Timnas Indonesia bakal menghadapi kalender FIFA matchday, di antaranya AFF Cup U-22, U-23 AFC qualification, juga SEA Games di Filipina. Dengan begitu, penyelenggaraan kompetisi Liga nanti bakal terpengaruh dengan jadwal-jadwal FIFA matchday itu.
Selain itu, turnamen pra musim Piala Presiden kemungkinan juga tidak akan diselenggarakan karena sangat berdekatan dengan pesta demokrasi.
Selain klub-klub, pemain juga terdampak dengan molornya penyelenggaraan kompetisi, sebab para pemain tidak bakal mendapatkan penghasilan sampai dimulainya musim yang baru.
Hal itu karena, kebanyakan klub di Indonesia mengikat pemainnya dengan sistem per musim, bukan per tahun.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H