Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Berolahraga di Tempat Dingin atau ber-AC Hanya Sia-sia Belaka?

11 Maret 2023   11:07 Diperbarui: 11 Maret 2023   11:23 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berolahraga di ruangan dingin atau berAC (Dok klikdokter.com)

Ukuran kecukupan berolahraga untuk kesehatan dilihat dari berapa jauh manfaat kesehatan yang didapatkan.

"Kalau dulu sering pusing-pusing, namun ketika sudah berolahraga sakitnya itu berkurang atau sembuh. Maka itu sudah cukup," katanya.

Dengan demikian maka kita tidak melihat apakah olahraga itu menghasilkan keringat atau tidak.

Jika berolahraga untuk kesenangan, maka cukup berolahraga itu apabila kesenangan yang diinginkan itu sudah tercapai.

Sedangkan berolahraga untuk prestasi, berolahraga dinilai cukup jika sudah juara.

Kendati demikian, harus diperhatikan detak jantung saat berolahraga itu.

Rumus untuk menentukan detak jantung 100 persen itu adalah 220 - usia.

Misalnya mereka yang berusia 26 tahun, maka 100 persen detak jantungnya adalah 194. Hasil dari 220-26.

Namun harus diperhatikan detak jantung maksimal dan minimal yang diperbolehkan.

Detak jantung maksimal adalah 80 persen.

Jadi jika orang itu berusia 26 tahun seperti contoh yang sudah disebutkan di atas, maka detak jantung maksimal yang diperbolehkan adalah 155,2.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun