Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Dibekuk Vietnam 0-3, Kenapa "Ronaldo Junior" Tidak Dijadikan Starter?

7 Mei 2022   10:05 Diperbarui: 7 Mei 2022   10:55 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun terbukti kalah dari Vietnam, bagaimana bisa merealisasikan mimpi menjadi "Raja Asia Tenggara"?

Kendati para pemain yang turun di perhelatan bangsa-bangsa Asia Tenggara ini mayoritas pemainnya berusia di bawah 23 tahun. Hal itu bisa menjadi tolok ukur kekuatan sepakbola Indonesia dan Asia Tenggara seluruhnya.

Selain Vietnam, masih ada musuh-musuh yang harus ditaklukkan untuk menjadi Raja itu, realistis mereka adalah Thailand, Malaysia, atau Singapura.

Kendati di Piala AFF 2020 yang lalu Timnas Indonesia menjadi runner-up di bawah Thailand. Namun itu tidak menjamin jika Indonesia menjadi "Raja kedua" dibawah Thailand.

Kondisi masih sangat labil. 

Ironis memang, realistis ingin menjadi Raja ASEAN, Indonesia malah dibantai Vietnam.

Apalagi Shin Tae-yong mengadakan pelatnas U-23 ini di Korea Selatan, bahkan sampai-sampai mengorbankan FIFA Match Day beberapa waktu yang lalu demi lebih fokus berjaya.

Biaya yang dikeluarkan PSSI untuk training center di negeri ginseng itu tidaklah sedikit. Pengorbanan yang sia-sia.

Harga mahal bahkan hanya menghasilkan kekalahan yang memalukan. Bagaimana Shin Tae-yong?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun