Namun, karena teknologi seluler nirkabel memungkinkan akses kapan saja dan di mana saja ke tempat kerja terkait dengan tuntutan pekerjaan sehingga hampir tidak ada waktu pribadi untuk jeda dan mengisi sumber daya.
Beberapa studi telah dilakukan untuk menguji hubungan antara pengguna ponsel yang terus terhubung dengan pekerjaan dan keseimbangan kehidupan kerja.Â
Studi ini menemukan bahwa penggunaan teknologi ini memiliki dampak negatif terhadap pengguna dan untuk itu perlu ditetapkan "perbatasan" antara domain kerja dengan domain rumah. [5]
Garis perbatasan ini perlu didefinisikan dengan jelas sehingga karyawan akan lebih efektif dalam berkomunikasi dalam kerangka domain kerja atau domain rumah, namun pada situasi tertentu tetap diperbolehkan untuk menggabungkan kedua domain tersebut terutama pada kondisi urgent atau keadaan darurat yang memerlukan penanganan secepatnya.
Berbagai studi dan penelitian yang menunjukkan pentingnya ditetapkan "perbatasan" antara domain kerja dengan domain rumah merupakan pertimbangan utama dari beberapa negara dalam menetapkan undang-undang yang  membatasi komunikasi di luar jam kerja.
Alasan yang dikemukan oleh negara-negara yang membatasi komunikasi di luar jam adalah untuk menghormati waktu istirahat para pekerja agar mereka punya waktu jeda untuk mengisi kembali sumber dayanya.Â
Beberapa negara yang sudah melakukan pembatasan domain kerja dan domain rumah antara lain Portugal, Perancis, Spanyol, Jerman dan Korea Selatan.
Referensi :
[1] Chen, A. & Casterlla, G.I. (2018). After-Hours Work Connectivity: Technological Antecedents and Implications. IEEE Transaction on Profesional Communication, Vol. 00, No. 00, March 2019
[2] Hobfoll, S. E. (1989). Conservation of resources: A new attempt at conceptualizing stress. American Psychologist, 44(3), 513–524. https://doi.org/10.1037/0003-066X.44.3.513
[3] Davis, W. A. (2016). The use of Mobile communication technologies and its effect on work-life balance and organizational efficiency. School of Business and Technology, Capella University, 2016.