Sedangkan pengamat ekonomi yang mengatakan penyebab pailitnya industri tekstil dalam negeri adalah karena lemahnya daya beli masyarakat menjelaskan pandanganya.
Seperti diketahui tren saat ini kelas menengah Indonesia sedang mengalami middle income trap dimana jumlah mereka mengalami penurunan signifikan paska Covid-19 tahun 2019 yang lalu.
Pengeluaran middle class itu lebih mengutamakan kebutuhan-kebutuhan seperti pangan, jajan, dan kebutuhan pokok sehari-hari ketimbang membeli pakaian.
Dalam hal itu mereka tidak membeli pakaian baru tetapi memakai pakaian lama yang memang masih sangat layak.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H