Bukan hanya mereka yang bersalah yang terhukum,
Tetapi juga mereka yang berjuang untuk kebenaran.
Ketika palu hakim bernada sumbang,
Dunia kehilangan arah dan makna.
Dalam kebisuan, suara itu semakin keras,
Menggema dalam hati mereka yang terluka.
Di luar, angin bertiup dengan pilu,
Menyeru keadilan yang tenggelam dalam kepalsuan.
Para pencari keadilan itu hanya bisa terdiam,
Tak ada lagi yang mampu menegakkan hukum.
Hanya bayang-bayang kebenaran yang terasing,
Menunggu untuk ditemukan, namun entah kapan.
Ketika palu hakim bernada sumbang,
Keadilan tak lagi menjadi hak,
Hanya sebuah mimpi yang terus menghilang,
Ditinggalkan oleh mereka yang berjanji menegakkan keadilan.
Maka biarkan suara itu terlepas,
Dari palu yang menggetarkan hati nurani.
Agar keadilan bisa kembali,
Dalam setiap kata, setiap tindakan, dan setiap langkah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H