Meskipun mereka memikirkan aspek negatif dari kebiasaan buruknya dan aspek positif yang terkait dengan perubahan, mereka mungkin ragu bahwa manfaat jangka panjang yang terkait dengan perubahan akan lebih besar daripada dampak jangka pendeknya.
Tahap 3: Preparasi/DeterminasiÂ
Orang-orang yang berada pada tahap persiapan/penentuan, sudah mempunyai komitmen untuk melakukan perubahan.Â
Motivasi untuk berubah tercermin dalam pernyataan seperti: "Saya harus melakukan sesuatu mengenai hal ini -- ini adalah hal serius. Sesuatu harus berubah.Â
Apa yang bisa saya lakukan?" Ini semacam fase penelitian. Mereka mengumpulkan informasi tentang apa yang perlu mereka lakukan untuk mengubah perilaku mereka. Atau mereka akan mencari melalui internet, bertanya
kepada teman dan keluarga, dan mencari sumber daya yang tersedia untuk membantu upaya mereka. Seringkali, orang melewatkan tahap ini: mereka mencoba beralih dari kontemplasi ke tindakan dan gagal karena mereka belum cukup meneliti atau menerima apa yang diperlukan untuk membuat perubahan besar dalam gaya hidup yang dijalaninya selama ini.
Tahap 4: AksiÂ
Ini adalah tahap di mana orang termotivasi untuk mengubah perilakunya dan terlibat aktif dalam mengambil langkah-langkah untuk mengubah perilaku buruknya dengan menggunakan berbagai cara.Â
Ini adalah tahap di mana sebagian besar orang bergantung pada kemauannya sendiri. Mereka melakukan upaya nyata untuk mengubah perilakunya.Â
Orang-orang dalam tahap ini juga cenderung terbuka untuk menerima bantuan dan juga cenderung mencari dukungan dari orang lain.
Tahap 5: Maintenance (Pemeliharaan)Â