Di Indonesia yang saat ini mulai mengalami keterbatasan lahan untuk peternakan komersil, teknologi daging buatan ini ke depan juga akan berkembang dan diperkirakan akan mengambil sebagian dari pangsa pasar daging alami namun tidak akan menggantikan sepenuhnya daging alami.
Presepsi, penerimaan konsumen dan harganya yang lebih mahal diperkirakan akan menjadi kendala utama pemasaran daging buatan di Indonesia, disamping tentunya masalah yang paling krusial adalah kepastian kehalalan semua proses pembuatan daging buatan tersebut.
Ke depan, sebagai salah satu alternatif pemecahan masalah dunia peternakan utamanya masalah pencemaran lingkungan daging buatan ini tentunya dinilai bermanfaat, namun dipastikan tidak akan dapat menggantikan sepenuhnya daging alami.
Rujukan: satu, dua, tiga, empat, lima
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI