Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ketika Pejuang Pro Demokrasi Hongkong Ditinggalkan Dunia Internasional

7 Februari 2023   10:03 Diperbarui: 7 Februari 2023   16:47 638
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Persidangan yang  diperkirakan akan berlangsung selama 90 hari ini akan menentukan nasib para pejuang pro demokrasi ini di tengah tengah gerakan yang semakin meredup.

Kini para pejuang pro demokrasi harus menghadapi konsekunsi dari apa yang mereka perjuangkan sendiri tanpa dukungan dunia internasional lagi.

Dalam catatan gerakan pro demokrasi sempat melumpuhkan perekonomian Hongkong, menghancurkan infrastutur dan memakan korban jiwa  yang menjadi pemberitaan internasional

Kini ketika para pejuang pro demokrasi menghadapi pengadilan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, dunia internasional sunyi senyap.

Riuh nya pemberitaan dan dukungan asing saat terjadinya gejolak politik dan keamanan di saat puncak gerakan pro demokrasi ternyata tidak lain hanya merupakan tunggangan politik negara lain yang ingin memanfaatkan isu kebebasan politik dan ham untuk menghantam Tiongkok.

Pepatah memang mengatakan perjuangan itu abadi, namun tampaknya keabadian itu tidak berpihak pada para pejuang pro demokrasi Hongkong.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun