Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kontroversi 100 Tahun Penemuan Firaun Tutankhamun

26 November 2022   21:58 Diperbarui: 26 November 2022   22:21 693
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mumi Tuthankhamun. Photo: Reuters. 

Temuan Howard Carter kini telah dikumpulkan menjadi satu di Museum Utama Mesir kuno yang akan menjadi museum terbesar di dunia yang rencana akan dibuka secara resmi pada tahun 2023 mendatang.

Koleksi musem Tutankhamun. Photo: reuters. 
Koleksi musem Tutankhamun. Photo: reuters. 

Mumi Tuthankhamun. Photo: Reuters. 
Mumi Tuthankhamun. Photo: Reuters. 

Topeng emas Tutankhamun. Photo: Soura Films 
Topeng emas Tutankhamun. Photo: Soura Films 

Disamping temuan harta karun yang menimbulkan kontroversi, temuan mumi firaun Tutankhmun juga tidak habis habisnya menguntang kontroversi utamnya mengapa Tutankhamun meninggal dalam usia muda.

Hasil pemindaian dengan menggunakan CAT Scanner, X ray dan juga analisis DNA menunjukkan bahwa Tutankhamun menderita  berbagai kelainan genetik akibat dirinya merupakan hasil perkawinan sedarah.

Namun temuan baju perang di dalam makam Tutankhamun menimbulkan spekulasi bahwa Tutankhamun juga sebagai pejuang yang pernah berperang.

Kontroversi juga masih menyelimuti penyebab kematian Firaun muda ini.  Versi yang banyak dipercayai Tutankhamun meninggal akibat kecelakaan dalam mengendarai kereta perang berkuda jika dilihat dari keretakan tengkorak dan patahnya beberapa rusuk serta tulang kakinya.

Namun tidak sedikit juga upaya penelitian  yang berspekulasi bahwa terdapat peluang Tutankhamun dibunuh oleh orang dekatnya.

Penemuan makam Tutankhamun merupakan salah satu penemuan terbesar dalam sejarah.  Tidak hanya sampai disitu saja dalam perjalanan 100 tahun setelah penemuan ini, banyak temuan temuan lain yang memperkaya sejarah Mesir kuno.

Rujukan: satu, dua, tiga, empat, lima

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun