Pertanyaan yang paling mendasar adalah apakah negara negara di kawasan Asia  rela kawasannya dijadikan wilayah konflik baru sekaligus menjadi lahan bisnis militer Amerika.
Hanya waktu saja yang akan menentukan apakah kawasan Asia ini akan menuju stabiltas atau sebaliknya menuju destabiitas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!