Jadi dengan teknologi terbaru ini kita akan dapat menentukan jenis kelamin anak yang dihasilkan secara pasti.
Saat ini para peneliti genetika ternak sedang berlomba untuk mengembangkan teknologi ini untuk berbagai jenis ternak karena teknologi yang akan diterapkan dalam penentuan jenis kelamin ini akan berbeda untuk jenis ternak yang berbeda.
Salah satu Lembaga penelitan yang tahapan penelitian sudah sangat maju dalam pengeditan gen untuk menghasilkan jenis kelamin tertentu pada ternak adalah  Roslin Institute di Edinburgh.
Lembaga penelitian ini dulu di era tahun 1990 an juga terkenal dengan terobosan kloning sel somatik yang menghasilkan domba Dolly.
Teknologi pengeditan gen  memang masih menimbulkan pro dan kontra di berbagai negara karena masih dianggap sebagi rekayasa genetik.
Namun bagi negara negara yang kini sudah mulai menyetujuinya dikembangkan untuk ternak beranggapan bahwa teknologi pengeditan gen  bukanlah rekayasa genetik karena meniru proses alami gen nya.
Ke depan teknologi gen editing ini tentunya akan semakin maju yang memungkinkan diterapkannya secara luas dalam industri peternakan untuk meningkatkan produksi daging, susu dan telur yang sangat dibutuhkan oleh dunia sebagai pangan lengkap yang berguna bagi pertumbuhan dan kesehatan manusia.
Rujukan: satu, dua, tiga, empat, lima, enam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H