Para peniliti memperkirakan bahwa manusia kerdil merupakan salah satu cabang evolusi manusia yang berbeda dengam manusia Afrika yang mengalami evolusi di Asia dan menyebar ke wilayah lainnya termasukl ke Flores.
Manusia kerdil Flores lebih dekat hubungannya dengan manusia Jawa Homo erectus yang mengalami pengecilan ukuran tubuh dan volume otak dalam jangka waktu yang realtif singkat dari ukuran manusia Jawa sekitar 1,4 m menjadi lebih kecil dari 1 m. Sebagai perbandingan manusia Jawa Homo erectus memiliki ukuran otak 860 Cm3, sedangkan ukuran otak manusia kerdil Flores hanya 426 cm3.
Â
Memang menentukan secara akurat tentang asal usul manusia kerdil Flores ini masih memerlukan waktu dan bahan temuan lainnya. Idealnya eksplorasi yang lebih intensif dilakukan di berbagai wilayah di Flores termasuk di pinggiran pantai untuk menemukan peninggalan baik berupa peralatan, sedimen maupun tulang berlulang manusia purba. Namun paling tidak penemuan manusia kerdil Flores ini telah menimbulkan dimensi baru sejarah evolusi manusia modern.
Sumber :PLos , ABC , Proceedings of the Royal Society BÂ
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H