Mohon tunggu...
Ronald Wan
Ronald Wan Mohon Tunggu... Freelancer - Pemerhati Ekonomi dan Teknologi

Love to Read | Try to Write | Twitter: @ronaldwan88

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Di Balik Silaunya Keberhasilan Perusahaan Rintisan

6 Oktober 2017   10:57 Diperbarui: 6 Oktober 2017   14:12 3362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jumlah startup di beberapa negara (http://www.startupranking.com/countries)

Konsep yang mereka buat terkadang hanya meniru sebuah usaha rintisan yang sudah berhasil, namun tidak ada terlihat adanya sebuah pembedaan yang memberi nilai tambah. Hal ini menurut saya membuang-buang waktu karena kemungkinan besar akan gagal. Blue Jek, Lady jek adalah beberapa contoh usaha yang ingin meniru Gojek dan gagal.

Masalah yang kedua adalah tidak mau berkorban. Ada yang memiliki konsep dan sebenarnya memiliki kemampuan untuk mengembangkan konsep itu menjadi aplikasi. Namun yang dilakukan adalah berusaha mencari pemodal dengan hanya jualan konsep.

Konsep dan ide tidak laku untuk dijual (mentor saya mengatakan ini), karena banyak sekali orang yang memiliki ide dan konsep yang bagus. Tetapi tidak mampu mengembangkannya menjadi sesuatu yang nyata.

Seharusnya yang dilakukan adalah jangan menunggu pemodal yang akan memberikan uang untuk pengembangan konsep. Berjuanglah di waktu luang dan akhir minggu untuk menjadikan konsep dan ide menjadi sebuah aplikasi (sebuah pengorbanan)

Baru coba dijual.

Tidak kalah pentingnya adalah usaha rintisan bukan hanya terbatas dalam bidang teknologi. Beberapa contoh yang bisa disebut sebagai usaha rintisan misalnya Radja Cendol sebuah usaha yang berjualan cendol tetapi bisa menjual sebanyak 10,000 gelas per hari. Selengkapnya di Kompas.com

Kepiting Nyinyir juga saya bilang bisa dibilang sebagai usaha rintisan. Mereka sukses membuat sebuah resto tanpa ruang makan. Bisa baca di  sini

Di balik silaunya keberhasilan startup, ada sebuah perjuangan yang harus dilakukan dan dilalui.

Salam

Hanya Sekadar Berbagi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun