"Apaan si Bim lo nyindir gue yah? Kan Lo tau sendiri gue ga suka olahraga apalagi basket." Jawab Vio sewot.
"Hmm yaudah deh sana lo pulang gih." Tangan nya bergerak seperti sedang mengusir anak kucing.
"Ya okey bye lo jangan kangen gue yaa abim ganteng." Ujar vio sembil mengajak Rani dan Rita pulang bersama.
"Perasaan gue lo kalo di lihat lihat berantem terus yah sama abim, kaya orang yang pacaran ajaa hahaha." Ucap Rani sambil menggoda Vio.
Perlu diketahui Abim dan Vio itu seperti Tom and Jerry yang kalo bersatu selalu bertengkar.
"Apaan si Ran, Abim itu orang nya nyebelin bangett dia kalo lihat muka dia bawaan nya ingin marah marah terus."
Lama mereka berbincang akhirnya Vio sampai di rumah dengan selamat, tetapi sesampainya di rumah ia langsung merasa sedih karena di rumah nya tidak ada siapa siapa dan hanya ia sendiri. Semenjak orang tua nya bercerai rumah ini menjadi sepi ditambah lagi Vio seoarang anak tunggal sehingga ia merasakan kesepian dan kesedihan setiap kali berada di rumah.
Tak mau berlarut larut dalam kesedihan ia pun segera bergegas untuk mandi dan makan.
Malam pun tiba saat Vio sedang menangis di ruang tamu , Abim datang kerumah Vio untuk mengantarkan makanan yang dibuat oleh ibu abim untuk vio karena abim tau Vio belum makan dari tadi di sekolah.
"Vio,vio ini gue bawain makanan masakan ibu gue buat lo." "Ehhh ehh kenapa mata kamu sembap vio kamu habis nangis yah?." Tanya abim dengan nada khawatir.
"Engga ko gue gapapa, makasih banyak yah makanan nyaa yaampun ibu kamu selalu baik bangett ke aku bim."