Mohon tunggu...
Romy Putra Alamsyah
Romy Putra Alamsyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Bhayangkara

Mahasiswa semester 4 yang hobinya kupu-kupu

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ideologi Politik: Pentingnya Sebuah Arti dan Peran Ideologi dalam Rekrutmen Partai Politik

7 Juli 2024   04:05 Diperbarui: 7 Juli 2024   08:16 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kesimpulan 

Berdasarkan hasil pemaparan materi yang diatas, dapat dikatakan bahwa dalam rekrutmen politik ideologi memiliki pengertian yang mencakupi pandangan politik, keyakinan, nilai, dan prinsip yang menjadi landasan atau basis suatu partai untuk rekruitmen anggota, bingkai, dan pendukung. Ideologi mewakili sudut pandang politik atau visi politik partai, yang meliputi tujuan politik yang ingin dicapai, program politik dan arah politik yang dijalankan oleh partai.

Dalam rekrutmen politik, ideologi bertindak sebagai panduan untuk menarik orang-orang yang memiliki visi politik yang sama dengan partai. Partai politik lebih selektif dalam merekrut anggota dan kader yang serasi secara ideologis, karena anggota yang memiliki kesamaan pandangan politik diharapkan lebih berdedikasi dan aktif dari sebelumnya dalam pelaksanaan kegiatan dan tujuan partai.

Ideologi juga berperan dalam menciptakan identitas unik partai politik. Partai dengan ideologi yang kuat menarik anggota dan pemilih yang memiliki pandangan politik yang sama, yang memperkuat identitas dan karakteristik partai dalam persaingan politik. Ketika ideologi menjadi faktor utama dalam rekrutmen politik, partai politik cenderung lebih konsisten dalam merumuskan kebijakan dan mengambil keputusan politik. Anggota dan kader yang memiliki ideologi yang sama membantu partai tetap setia pada prinsip ideologisnya.

Saran

Dari artikel diatas ada saran yakni partai politik harus mempertimbangkan ideologi dalam proses rekrutmen politik untuk memastikan bahwa kandidat yang dipilih memiliki keyakinan yang sesuai dengan prinsip inti partai. Partai politik harus melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap proses rekrutmen politik untuk memastikan bahwa partai politik dapat menjadi sarana rekrutmen politik yang efektif dan kredibel. Diharapkan kedepannya terdapat artikel yang membahas lebih dalam mengenai rekrutmen yang didasari oleh ideologi politik, supaya kita paham mengenai dasar-dasar sederhana dari pembahasan tersebut.

DAFTAR PUSTAKA

Suhaimi, E. (1970). POLA REKRUTMEN POLITIK BERDASARKAN IDEOLOGI PARTAI POLITIK DALAM SISTEM KETATANEGARAAN INDONESIA. Nurani: Jurnal Kajian Syari'ah Dan Masyarakat, 18(1), 105--124. https://doi.org/10.19109/nurani.v18i1.2021

Nurjaman, A. (2016). Peta Baru Ideologi Partai Politik Indonesia. Jurnal Bestari, 0(42),  136--146. Retrieved from http://ejournal.umm.ac.id/index.php/bestari/article/view/126

Siantuari, K. A. (2015). Memperkuat Fungsi Rekrutmen Partai Politik (Strengthening The Recruitment Function Of Political Party). Legislasi Indonesia, 12(1), 1--22.

Wisnu Chandra Kristiaji, S. E., & Medya, R. (2006). Ekonomi Politik: Mencakup Berbagai Teori dan Konsep yang Komprehensif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun