Mohon tunggu...
Choirul Huda
Choirul Huda Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasianer sejak 2010

Pencinta wayang, Juventini, Blogger. @roelly87 (www.roelly87.com)

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Dan Terjadi Lagi... Pelecehan Seksual terhadap Ojol

21 Agustus 2024   04:53 Diperbarui: 21 Agustus 2024   04:58 307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Bahkan, laman Indonesia Baik yang dikelola Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, menulis dengan gamblang. Dalam artikelnya "21 Bentuk Kekerasan Seksual yang Dilarang!" memeluk ada di nomor 12.

*       *       *

TERNYATA, banyak ojol yang jadi korban pelecehan seksual. Itu yang saya dapat saat berselancar di google.

Pelakunya? Pria juga!

Benar-benar aneh.

Hanya, tidak semua mau bersuara. Alasannya malu.

Ribet kalo dipanggil ke kantor aplikasi. Mayoritas bilang, mending nyari duit daripada buang-buang waktu ngurusin gituan.

Maklum, customer selalu dibenarkan aplikasi. Ojol di mata mereka selalu salah.

Bahkan, ada yang menghindar. Toh, ngegebukin customer pelaku pelecehan seksual malah nanti berujung pidana.

Itu yang saya baca saat buka puluhan grup WA dan FB.

Ga salah juga sih. Saya aja tadi lapor aplikator tanggapannya normatif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun