Tiara bukan asli orang Jawa Barat tulen. Ia campuran. Bapaknya orang Jawa Barat. sedangkan ibunya orang Sumatra Selatan. Kedua orang tuanya merantau ke sini sejak Tiara kecil.
Tiara tiga bersaudara. Ia anak pertama.
Ketiganya diajak Tiara ke sebuah tempat makan yang cukup dikenal kalangan eksekutif muda. Tidak jauh dari outlet. Mereka jalan kaki ke sana.
Sesampainya di sana, Tiara dipersilakan ketiganya untuk memesan terlebih dahulu. Tiara memesan nasi uduk. Cukup, kata dia.
Arif memesan nasi kuning. Aldi nasi uduk. Dan bondan bubur ayam.
Ketiganya baru merasakan suasa pagi hari di outlet ini pertama kali. Biasanya, kalau ke sini, ketiganya hanya pulang-pergi, dari Jakarta. Maka ia mengajak Tiara.
Tidak lama mereka berada di sana. Sekira setengah jam, sudah berada lagi di outlet. Encep sudah datang.
Jadwal hari ini dan tujuan pertama untuk mengecek lokasi rencana pembukaan cabang baru di daerah Jawa Barat adalah daerah Kota Tasikmalaya. Ketiganya mengajak Encep.
Hari berikutnya, ke Kota Cimahi dan ke Kota Bogor. Dari ketiga tempat itu, mereka tidak selalu kembali pada sore hari hingga jelang malam.
Ketiga tempat itu sudah dapa digambarkan Arif, Aldi, dan Bondan. Sejauh apa progresnya.
Keesokan harinya adalah jadwal mereka kembali ke Jakarta.