Mohon tunggu...
ROBERTUS DARVINO KARNO
ROBERTUS DARVINO KARNO Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Lahir pada bulan November, tanggal 15, 1993. Menyukai pemikiran Herakleitos tentang Pantha Rei. Bahwa sesuatu itu mengalir dan dinamis.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Bersama Kita Bisa Mewujudkan Ekonomi Yang Mandiri-Kelompok Sahabat Tani Peso

30 Maret 2022   23:26 Diperbarui: 31 Maret 2022   12:45 435
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari penghasilan tersebut mereka dapat memenuhi kebutuhan ekonomi harian terutama yang berkaitan dengan ketersediaan pangan, pendidikan, kesehatan dll.  Tanaman yang dibudidayakan adalah sayur kool, picai, lombok, tomat, kacang-kacangan, kestela, terung, brokoli dan berbagai jenis tanaman lainnya.

Kreatifitas kelompok "sahabat tani" ini dapat menjadi daya dorong bagi warga yang lain untuk memanfaatkan potensi alam yang ada. Terutama bagi anak-anak muda agar tergerak hati mengais rejeki di kampung sendiri untuk mewujudkan kemandirian ekonomi. 

Gerakan ini merupakan sebuah terobosan baru bagi orang-orang Peso yang patut diapresiasi dan didukung. Dari dulu warga beo Peso hanya menggunakan pola-pola lama dalam mengolah tanah ulayat mereka. Sudah saatnya keluar dari pola lama itu. Kehadiran kelompok Sahabat Tani dapat memberi suatu perspektif bercocok tanam yang lebih efektif untuk meningkatkan kualitas hasil pertanian.

Untuk teman-teman orang muda semoga kalian belajar dari Sahabat Tani. Tak perlu jauh-jauh merantau. Karena di bumi sendiri, emas pun ada. Hanya untuk mendapatkannya kita mesti berani berkotor tangan, bekerja keras dan berani bermimpi. 

Semangat selalu para saudaraku. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun