Di antara peristiwa-peristiwa besar lainnya, peristiwa akan perintah berpuasa (bagi orang-orang yang beriman) juga terjadi di bulan ini.
Dengan firman Allah yang di abadikan pada Surat al-Baqarah ayat 183 yang berbunyi:
Yaa Ayuuhaladzi Na Aamanu Kutiba Alaikumuss Siyyam Kama Kutiba Alalladzina Min Qoblikum La Allakum Tattaqun..
Yang artinya: "Hai Orang-Orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa".
Dari penjelasan ayat diatas, mengindikasikan bahwa perintah berpuasa adalah terjadi di bulan Ramadan menurut dakwah yang di ajarkan oleh Rasulullah.
Namun tidak dipungkiri ketika masa sebelum dakwah Rasulullah Muhammad, perintah untuk berpuasa juga dilakukan di bulan-bulan Ramadan pada Rasul sebelum Muhammad.
Keempat, Peristiwa Perang Badar
Di antara peristiwa besar yang lain, juga sebagian Jumhur Ulama menyepakati pada akhirnya penetapan Nuzulul Qur'an terjadi di malam 17 Ramadan adalah salah satunya dikarenakan faktor peristiwa ini.
Pada tahun hijrah kedua Rasulullah, terjadi yang namanya peristiwa perang pertama yang dilakukan oleh umat Islam dengan orang-orang Quraisy. Peristiwa ini diabadikan dengan nama Perang Badar, dan terjadi di bulan Ramadan pada 17 Ramadan.
Terabadikan pada Surat al-Anfal ayat 41 yang berbunyi:
"Jika kamu beriman kepada Allah dan kepada apa yang kami turunkan kepada hamba kami (Muhammad) di hari Furqaan, yakni hari bertemunya dua pasukan".