Pada musim 2009/2010 dan 2011/2012, Spurs berada di posisi empat besar dan tidak pernah mampu menaikkan pencapaian mereka sampai ke tangga juara.
Dalam dua musim itu, Spurs hanya mampu bertahan di posisi empat besar klasemen tanpa mampu meraih gelar juara……dan sepertinya hal yang sama akan terjadi di akhir musim nanti.
Kedalaman skuad Spurs harus diakui tidak sebaik tim papan atas lainnya dan ini yang selalu menjadi permasalahan klasik tim-tim kejutan saat dihadapkan pada jadwal padat dan lawan-lawan tim papan atas dengan kedalaman skuad yang lebih baik.
Well, dengan City dan Spurs memiliki kendala untuk menjadi juara maka pantas kiranya jika prediksi siapa juara Liga Inggris diakhir musim 2015/2016 jatuh kepada Arsenal.
Arsenal menjadi tim paling siap bahkan “sudah disiapkan” sejak dua musim lalu.
Selama dua musim Arsene Wenger membawa Arsenal menjuarai FA Cup sebagai pemanasan untuk menjadi juara yang sesungguhnya di kancah Liga Inggris.
Musim ini, proyek juara itu ditandai dengan kehadiran kiper senior Chelsea, Petr Cech.
Keberhasilan Cech mencapai rekor clean sheet di Liga Inggris saat berada di bawah mistar gawang The Gunners mengkonfirmasi kebenaran ucapan John Terry bahwa Cech adalah kiper yang mampu mengamankan poin krusial dalam perburuan gelar juara.
Pantas kiranya jika Mourinho sampai meminta agar Abramovich tidak menjual Cech ke klub kompetitor di Liga Inggris.
Mourinho sadar dampak sebesar apa yang bisa diberikan Cech bagi perburuan gelar juara.
Cech menjadi pelengkap kepingan puzzle yang dibutuhkan Arsenal untuk menjadi juara sebagaimana mereka dulu memiliki sosok David Seaman di bawah mistar gawang saat menjadi penguasa Liga Inggris.