Mohon tunggu...
RIZKA ARRAHMANIAH
RIZKA ARRAHMANIAH Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswa Universitas Siber Asia, Jakarta Selatan, Indonesia

Hi! Welcome to my blog. Semoga bermanfaat :))

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Industri Pariwisata di Era Pandemi Covid-19 terhadap Industri 4.0 dan Society 5.0

19 Juli 2021   11:25 Diperbarui: 26 Juli 2021   10:35 1225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Selain itu, pada titik henti transportasi yang biasa berdatangan pelancong seperti bandar udara, pelabuhan, ataupun stasiun besar daerah perlu adanya penyambutan kedatangan agar suasana lebih terasa hangat. Hal tersebut dapat diterapkan society 5.0 seperti adanya robot, selain menyambut kedatangan turis, dapat juga diterapkan pendataan turis yang datang di tempat wisata tersebut agar nantinya pendataan jumlah turis yang berkunjung di Indonesia yang dilakukan oleh Kementerian Pariwisata lebih mudah karena dari data yang ada pada robot tersebut telah dihubungkan dengan sistem yang dikendalikan Kemenpar sendiri.

Hal lain yang dapat diterapkan society 5.0 dalam bidang pariwisata yaitu fasilitas penginapan di daerah wisata yang canggih dan mumpuni. Contohnya pada bagian resepsionist dapat disediakan laptop dengan sistem kerja yang lebih efektif. 

Calon penghuni hanya perlu menunjukkan Kartu Tanda Penduduk untuk dilakukan scanning pada laptop tersebut, dan secara otomatis data penghuni sudah tertulis beserta nomor kamar yang telah dipilih melalui sistem. Data penghuni kamar tersebut juga sudah terhubung dengan sistem yang ada pada kamar yang dituju, sehingga orang tersebut hanya perlu menunjukkan Kartu Tanda Kependudukannya untuk membuka ataupun menutup kamar tersebut.

Beberapa hal tersebut tentunya dapat memajukan pariwisata yang ada di Indonesia. Dengan penerapan society 5.0 dapat mempermudah semua kalangan, baik pelancong yang datang untuk menikmati destinasi wisata yang ada di Indonesia maupun pihak yang bertugas menyambut dan melayani kebutuhan pelancong tersebut. Tentunya ini menjadi hal positif, melihat destinasi pariwisata Indonesia adalah suatu hal yang paling banyak diminati dan dicari oleh semua kalangan pelancong di dunia karena keindahannya. Tak hanya menjaga keindahan dan keasriannya, fasilitas yang tersedia pun haruslah memanjakan para turis yang berdatangan.

Perbedaan antara Industry 4.0 dengan Society 5.0

Terdapat beberapa perbedaan utama yang mendasari industry 4.0 dan society 5.0. Yang pertama adalah, Industry 4.0 merupakan gerakan yang menekankan pada bagaimana pekerjaan dilakukan secara otomatis. Sedangkan di sisi lain, society 5.0 menekankan pada bagaimana cara untuk mengoptimalkan tanggung jawab jam kerja untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan.

Perbedaan yang berikutnya adalah, pada Industry 4.0, gerakan ini menyoroti efektivitas penggunaan mesin otomatis. Sementara itu, Society 5.0 lebih menyoroti efektivitas dalam optimalisasi pengetahuan masyarakat dengan bantuan mesin cerdas.

Selain itu, yang membedakan Industry 4.0 dengan Society 5.0 adalah jika industry 4.0, kita berbicara mengenai komunikasi yang terkomputerisasi dengan segala cara. Sedangkan Society 5.0 kita lebih banyak berbicara mengenai kemudahan untuk mempercepat pekerjaan dengan bantuan mesin cerdas demi kepentingan manusia.

Terlepas dari perbedaan-perbedaan ini, pada dasarnya Industry 4.0 dan Society 5.0 sebenarnya memiliki tujuan yang sejalan, yaitu untuk mempermudah aktivitas manusia supaya segala pekerjaan bisa menjadi lebih efektif dan efisien. Itu mengapa kita harus benar-benar memahami kedua konsep ini. Karena tidak menutup kemungkinan untuk kita mengimplementasikan keduanya secara bersamaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun