“Siap Bro”. Ku jawab
Bro itu singkatan dari brother yang artinya ialah saudara, sahabatku sudah seperti saudara sendiri. Ia bernama Syahriari Indra biasa dipanggil Indra tapi karena kita sudah seperti sahabat sendiri ia memanggilku Brother atau Bro dan akupun sebaliknya memanggil ia dengan sebutan Bro. Rumahnnya si lumayan jauh dari rumahku sekitar 30 menit tapi Ia rela untuk menjemputku dulu kalau berangkat sekolah. Mungkin itulah yang dinamakan sahabat ada disaat senang maupun susah. Begitupun sebaliknya jika dia ada masalah akupun rela membantunya.
Sekarang kita berdua berangkat bersama ke sekolah. Kami biasanya berangkat ke sekolah jam 06.45 karena jarak dari rumah ke sekolah hanya 10 menit. Kami sekolah di SMP Islam Terpadu. Setiap pagi kami selalu membaca tadarus quran bersama sama sambil mengulang hafalan yang telah kami punya. Aku dan Indra selalu kemana mana bersama ke kantin bersama, berangkat bersama, pulang pun bersama sudah seperti adik kakak saja bahkan teman teman kami di kelas sering menyebut kami dengan sebutan Upin dan Ipin.
Hari ini kebetulan kami berdua pulang ke rumah agak sore karena kami diberikan tugas oleh guru Bahasa Indonesia untuk kerja kelompok mewawancarai guru kesiswaan di sekolah. Karena beliau guru kesiswaan orangnya sangat sibuk terpaksa kami menunggu waktu yang tepat untuk wawancara dengan beliau. Kerja kelompok kali ini kebetulan beranggotakan 6 orang 3 laki laki dan 3 perempuan. Aku satu kelompok dengan Jihan, Putri, Arif dan Sahabatku Indra.
“Gimana cara ngerjain tugasnya”. Kata Jihan
“Ya tinggal kita datang aja ketemu Pak Anto, Dia kan kesiswaan di sekolah kita”.
Jawab Putri.
“Dia kan orangnya sibuk.”
“Ya sudah biar nanti aku dengan Rangga saja ketemu Pak Anto kalau beliau bisa hari
ini ketemu.
“berarti kita tunggu jawaban dari kalian saja ya”