“yaudah aku panggilin bunda nya dulu yaa” Ririn pun memanggil bunda nya sambil teriak karena bunda nya sedang menonton tv.
“iya ada apa Rin” Bunda pun mengampiri mereka berdua
“mau kemana kalian udah rapih?” bunda bertanya kepada Ririn dan Udin
“kita mau main bunda soalnya udah lama tidak ketemu” kata Ririn kepada bunda.
“iya bunda aku mau ijin untuk mengajak Ririn main soalnya udah lama tidak ketemu” kata Udin kepada Bunda sambil meminta ijin.
“ohiya silahkan, tapi pulang nya jangan teralalu malam yaa takut kenapa-napa dijalannya” bunda pun mengijinkan Udin untuk membawa Ririn main keluar
Lalu mereka berdua pun berpamita kepada bunda dan langsung pergi ketempat tujuan mereka yaudah ke cartil, tetapi hari itu mereka berdua pergi nya saat sore hari jadi membuat jalanan lumayan macet karena orang-orang ada yang pulang kerja dan pulang sekolah.
Mereka berdua tidak berbicara sama sekali selama perjalanan karena sedang mengalami masalah dalam hubungan mereka.
Udin dalam hatinya berbicara “apakah aku coba memulai obrolan tentang masalah yang kita hadapi ya?”
“tapi takutnya nanti dia bête, yaudah nanti saja deh saat udah sampai aku mulai pembicaraan tersebut”
Udin pun mengurungkan niatnya untuk memulai obrolan tersebut saat di perjalanan.