Tampilkn niat baik anda.kenginan anda untuk mempertahankan minat audiens anda,membantu menciptakan pesan persuasi yang tidak hanya menjadi lebih efektif tetapi juga lebuh etis.
Langkah 3 : Selesaikan Pesan Anda
Ketika anda mencoba untuk melakukan evaluasi isi pesan anda,cobalah untuk menilai argumen anda secara objektif dan cobalah untuk tidak melebih-lebihkan kredibilitas anda.ketika merevisi agar lebih jelas dan padat,cocokan dengan hati-hati tujuan dan pengaturan yng audiens butuhkan.bila memungkinkan,tanya kolaga yang lebih perngalaman yang memahami audiens anda dengan baik untuk mengkaji konsep anda.unsur desain anda harus melengkapi,tidak mengurangi argumemen anda.selain itu,koreksi koreksi secara cermat akan membantu mengidentifiksi setiap kesalahan ejaan atau kesalahan mekanisyang dapat memperlemah kemampuan persuasi anda.terakhir pastikan metode distribusi cocok antara harapan audiens dan tujuan anda.jangan mulai usaha persuasi anda dengan langkah yang salah dengan menyinggung audiens karena metode penyampaian yang tidak ramah.Dengan model tiga langkah ini dalam pikiran anda,anda siap untuk mulai membuat pesan persuasi
MENYUSUN PESAN PERSUASI
Strategi pesan persuasi
Tujuan pesan persuasi bisnis anda adalah meyakinkan pembaca anda bahwa permintaan atau ide anda adalah masuk akal dan bahwa hal tersebut akan memberi manfaat pada pembaca anda.Dalam konteks 3 langkah,kalimat persuasif yang efektif melibatkan empat strategi penting:membuat kerangka argumen,menyeimbangkan daya tarik emosi dan logika,menguatkan possisi anda dan mengantisipasi penolakan.
Membuat kerangka pesan anda dengan model AIDA
Setelah mengumpulkan cukup fakta, bukti dan temuan lainnya, maka langkah selanjutnya adalah membuat kerangka argumentasi. Kebanyakan pesan persuasif mengikuti rencana organisasional AIDA, yaitu:
a. Attention (Perhatian)
Pada fase ini, komunikator harus dapat segera meyakinkan audiens dalam pembukaan bahwa ia memiliki sesuatu yang berguna untuk disampaikan. Komunikator dapat memperkenalkan audiens dengan suatu masalah atau ide yang menarik sehingga mereka mau mendengar atau menyimak pesan-pesan yang akan disampaikan.tujuan dari tahap ini adalah untuk mendapatkanperhatian audiens dan manfaat yang nyata kepentingan dan nilainya.
b. Interest (Minat)