Mohon tunggu...
Ristiana Nadifa
Ristiana Nadifa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

hobinyaa nulis kalau lagi gaada kegiatan, nyanyi juga hobinya.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen Tangis Terakhir oleh Ristiana Nadifa

12 November 2024   02:02 Diperbarui: 12 November 2024   02:21 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

“Ayahhhhhhhh”

“Ayahhhhhhhhhhhhhh, Ayahhh bangun ini Nadi Yahhhh”

“Tolonggggggg, siapapun diluar tolonggggg”

“Tolongin Ayahhhhhhhh”

Nadi hanya bisa menangis histeria sambil menggoyang-goyangkan tubuh Ayahnya agar tersadar.

“Kenapa Nadi? Ayahnya kenapa kok bisa dibawah gini”

“Nadi juga gatau tiba-tiba udah jatuh dibawah, salah Nadi tadi ga nemenin Ayah makan kayaknya Ayah ngambek sama Nadi deh”

Obrolan yang sudah gajales diucapkan Nadi pada tetangganya karena rasa panik dan bingung yang Nadi rasakan.

“Ibumu dimana? Kok ga dirumah, Kakakmu juga kemana?”

“Ibu kepasar sama Kakak jadi Nadi berdua sama Ayah nemenin”

10 menit kemudian Ibu dan Kakak Nadi sampai dirumah dengan perasaan aneh karena rumahnya sudah ramai oleh warga setempat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun