Mengumpulkan umpan balik dari santri, orang tua, dan masyarakat diperlukan agar dapat memberikan wawasan berharga sebagai upaya perbaikan di masa mendatang. Dengan pendekatan yang berbasis data dan analisis, pesantren dapat membuat keputusan yang lebih tepat dalam merencanakan dan melaksanakan program.
Secara keseluruhan, optimalisasi perencanaan strategis pesantren dalam menyongsong era bonus demografi 2045 merupakan langkah penting yang harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan komitemen tinggi.Â
Dengan memanfaatkan peluang yang ada, pesantren memiliki potensi untuk menjadi garda terdepan dalam membentuk generasi muda yang unggul tidak hanya dalam bidang agama, tetapi juga mampu bersaing di tingkat global.Â
Tentu saja, ini memerlukan kerjasama yang sinergis antara berbagai pihak, serta semangat untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. Dengan demikian, pesantren akan tetap relevan dan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan bangsa di masa depan.
Oleh: Riskika Velania Istiqomah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H