Baca juga: Bagaimana Faktor Pendukung dan Penghambat Perkembangan Identitas Nasional?
Menghadapi identitas nasional, bangsa indonesia sendiri masih kesulitan dalam menghadapi kesulitan dalam menghadapi masalah bagaimana untuk menyatukan negara yang mempunyai banyak sekali kelompok etnis, yang memiliki pengalaman yang berbeda dari satu wilayah kewilayah lainnya.Â
Namun saat ini masyarakat indonesia masih bingung dengan identitas bangsanya. Karena kebiasaan ataupun budya masyarakat kita telah bercampur degan kebiasaan dan budaya-budaya negaralain.Indikator identitas nasional itu antara lain pola perilaku yang nampak dalam kegiatan masyarakat seperti adat-istiadat, tata kelakuan, kebiasaan. Lambang-lambang yang menjad ciri bangsa dan negara seperti bendera, bahasa, dan lagu kebangsaan.
Arus globalisasi yang demikian pesatnya, ternyata mampu mempengaruhi identitas nasional dan berpotensi sebagai prenyebab merosotnya nilai-nilai budaya asli bangsa. Masyarakat budya tidak lagi memperhatikan budayanya sendiri aalagi punya keinginan dan dorongan untuk melestarikannya.Â
Mereka cenderung mengadopsi dan menerapkan budaya asing dan mengabaikan budaya sendiri,budaya yang asli dianggap kuno dibandingkan dengan budaya asing yang dianggap lebih modern.Pemahaman dan pemikiran seperti inilah yang membuatmenurunya nilai-nilai kebudayaan asli bangsa dan berpotensi hilangnya identintas bangsa yang sebenarnya.
Asas-asas Tannas Indonesia
Asas ketahanan nasioal indonesia adalah tata laku berdasarkan nilai-nilai pancasila, UUD1945,dan wawasan Nusantara,yang terdiri dari :
- Asas kesejahteraan dan Keamanan
- Kesejahteraan dan keamanan dapat dibedakan tetapi tidak dapat dipisahkan dan merupakan kebutuhan manusia yang mendasar dan esensial. Dengan demikian, kesejahteraan dan keamanan merupakan asas dalam sistem kehidupan nasional. Tanpa kesejahteraan dan keamanan sistem kehidupan nasional tidak akan dapat berlangsung.
- Asas Komprehensif Integral atau Menyeluruh Terpadu
- Sistem kehidupan nasional mencakup segenap aspek kehidupan bangsa dalam bentuk perwujudan persatuan dan perpaduan yang seimbang, serasi, dan selaras pada seluruh aspek kehidupan masyarakat,berbangsa,dan bernegara.
- Asas Mawas ke Dalam dan Mawas ke Luar
- Â Â Â Â
- a.Mawas ke Dalam
- Mawas kedalam bertujuan menumbuhkan hakikat sifat dan kondisi khidupan nasional itu sendiri berdasarkan nilai-nilai kemandirian yang proposional untuk meningkatkan kualitas derajat kemandirian bangsa yang ulet dan tangguh. Hal ini tidak berarti bahwa ketahanan nasional mengandung sikap isolasi atau nasionalisme sempit.
- Â Â Â Â
- b. Mawas ke Luar
- Mawas keluar bertujuan untuk mendapatkan antisipasi dan berperan serta mengatasi dampak lingkungan strategis luar negri dan menrima kenyataan adanya interaksi dan ketergantungan degan dunia internasional.
- Asas Kekekluargaan
- Asas kekeluargaan mengandung keadilan, kearifan, kebersamaan, kesamaan, gotong royong, tenggang rasa, dan tanggung jawab dalam kehiduoan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Asas inimengangkat adanya perbedaan, perbedaan tersebut harus dikembangkan secara serasi dalam hubungan kemitraan agar tidak berkembang menjadi konflik yang bersifat saling menghancurkan.
- Sifat Ketahanan Nasional Indonesia
- Mandiri
- Ketahanan nasional percaya pada kemampuan dan kekuatan sendiri serta pada keuletan dan ketngguhan yang mengandung prinsip tidak mudah menyerah, dengan tumpuan pada identitas integritas, dan kepribadian bangsa.
- Dinamis
- Ketahanan nasional tidaklah tet
- Ap , ia dapat meningkat atau menurun tergantung pada situasi dan kondisi bangsa, serta lingkungan strategisnya.
- Wibawa
- Keberhasilan pembinaan ketahanan nasional indonesia secara berlanjut dan berkesinambungan akan meningkatkan kemampuan dan kekuatan bangsa. Makin tinggi tingkat ketahanan nasiaonal indonesia makin tinggi pula kewibawaan dan tingkat daya tangkal yang dimiliki oleh bangsa dan negar indonesia.
- Konsultasi dan Kerjasama
- Konsepsi dan ketahanan nasional indonesia tidak mengutamakan sikap konfrontatif dan antaragonis, tidak mengandalkan kekuasaan dan kekuatan fisik semata, tetapi lebih mengutamakan sikap konsultatif,kerjasama,serta saling menghargai dengan mengandalkan kekuatan moral dan kepribadian bangsa.
 Kesimpulan
- Identitas nasional dalam era globalisasi sekarang ini sudah mengalami kemrosotan nilai-nilai yang merupakan akibat dari lajunya arus globalisasi sehingga proses masuknya budaya asing kedalam budaya asli bangsa .
- Untuk menyikapi hal tersebut perlu adanya strategi untuk mempertahankan identitas nasional.
- Identitas nasional dianggap penting untuk dipertahankan karena alas an berikut :
- Identitas nasional merupakan jati diri sebuah bangsa yang merdeka
- Identitas nasional menjadi faktor utama yang membedakan suatu bangsa dengan bangsa lain
 Daftar pustaka
- http://infoblog971.blogspot.com/2016/01/mempertahankan-identitas-nasional-di-era-globalisasi.html
- Sumarsono. 2001. Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H