dan syetanpun tertawa terbahak bahak
menyoraki kependekan nalar dan pikir
yang mewarnai langkah kaki dan jejak diri
bergembira atas kecublukan nurani yang meraja
Dan Syetanpun tertawa terbahak bahak
berpesta pora merayakan kemenangannya
dalam perang tanding nafsu dengan nurani suci
membagi suka cita pada insan yang makin tak berdaya
memeluk sukma dalam kegelapan dunia batinnya
Dan syetanpun tertawa terpingkal pingkal
karna berhasil mencedarai dan menguasai akal  manusia
untuk dilakonkan sesuai dengan peran yang diinginkannya
membawakan kegelapan dan keterpurukan jiwa dalam rumahnya
memastikan bahwa akal sehat dan kesucian nurani tak lagi bersama
Dan Syetanpun tertawa terbahak bahak
karna berhasil memperdaya manusia lemah dalam jiwa
menurut saja saat syetan mengajaknya berlaku durjana
menempelkan prasangka buruk dan melekatkan dalam akal sehatnya
menggendong kata kata tak layak dan cacimaki pada ujung lidahnya
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI