Seperti yang diketahui bahwa tujuan anda adalah negara-negara asing yang Bahasa Indonesia bukanlah bahasa yang dimengerti semua. Karenanya, dokumen-dokumen umum yang digunakan untuk melanjutkan pendidikan haruslah anda terjemahkan kedalam bahasa Inggris. Hal yang harus anda ingat dan ketahui bahwa dalam proses penterjemahan, akan lebih baik jika anda mencari penterjemah tersumpah (sworn translation) untuk menterjemahkan dokumen-dokumen seperti ijazah, transkrip, dan akte kelahiran. Lama proses penterjemahan di tentukan oleh biaya yang akan anda keluarkan.Â
Tips:
Hindari menjadi "last minute person" untuk penghematan biaya penterjemahan.
4. Surat penerimaan dari universitas yang di tuju (Letter of Acceptance)
Jika anda memiliki surat penerimaan dari universitas yang di tuju atau dalam bahasa Inggrisnya adalah Letter of Acceptance (LoA), maka anda memiliki satu nilai lebih yang mungkin sedikit dimiliki oleh kandidat lainnya. Proses dan lama waktu penerbitan LoA berbeda-beda antara satu universitas dan lainnya. Anda bisa bertanya dengan mengirimkan email kepada universitas yang anda tuju, untuk mendapatkan informasi kisaran waktu kapan anda akan menerima hasil "diterima atau di tolak atau diterima bersyarat". Â
Tips:
Lakukan proses aplikasi sesegera mungkin agar dapat memiliki waktu yang cukup antara penerimaan dan batas akhir aplikasi beasiswa, jangan menjadi "last minute person", anda akan kehilangan kesempatan.
5. Email korespondensi dengan calon pembimbing disertasi
Bagi anda yang ingin melanjutkan strata 3, maka anda memiliki satu tambahan syarat pendukung yaitu memiliki bukti email korespondensi dengan salah satu dosen atau profesor di universitas yang anda tuju yang menyatakan bahwa beliau bersedia menjadi pembimbing disertasi anda. Bukti email korespondensi ini tidaklah semudah yang di bayangkan. Anda harus terlebih dahulu menelaah satu per satu dosen ataupun professor di universitas yang anda tuju, mempelajari fokus penelitian dengan membaca publikasi mereka untuk mengetahui kesesuaian proposal anda dan calon pembimbing anda. Hal ini harus anda lakukan untuk menghindari prasangka "kenapa beliau menolak?".Â
Sering sekali saya menerima konsultasi tentang studi lanjut ke luar negeri yang masalahnya terkait ketidak berhasilan mencari dosen atau profesor yang bersedia menjadi pembimbing untuk strata 3. Hal ini terjadi karena anda secara acak memilih dosen tanpa mempelajari latar belakang pendidikan dan penelitian mereka.Â
Tips: