Mohon tunggu...
rindang palupi
rindang palupi Mohon Tunggu... Sekretaris - Perempuan dengan rasa Stroberi

Membaca, mengamati, lalu mencoba memahami

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Job Design During Social Distancing Related to Covid-19

24 Maret 2020   17:30 Diperbarui: 24 Maret 2020   17:45 377
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemilihan waktu kerja yang fleksibel memungkin pekerja secara bebas memilih kapan mereka akan memulai dan mengakhiri pekerjaannya sesuai dengan kebutuhannya asalkan tetap memenuhi durasi jam kerja standar 7-8 jam/hari atau 40 jam/minggu. Pada kondisi konvensional, monitoring fleksibiltas waktu kerja mengandalkan absensi jam kedatangan dan kepulangan dari kantor.

Fleksibilitas terhadap waktu kerja memberikan keuntungan bagi para pekerja mengatur waktunya mengerjakan hal-hal pribadi dan tetap fokus pada tanggung jawab pekerjaan. Bagi Perusahaan, Flex Time dapat mengurangi tingkat keseringan karyawan dalam mengajukan ijin tidak bekerja.

Di masa social distancing, metode Work From Home juga dapat diselaraskan dengan Flex Time. Penggunaan absensi digital yang dapat diakses kapan saja dan dimana saja menjadi tantangan tersendiri terhadap metode Flex Time. Pada kondisi seperti ini tanggung jawab karyawan terhadap pekerjaan menjadi hal yang wajib dilakukan. Koordinasi dan laporan harian melalui media elektronik menjadi salah satu solusi terhadap penilaian kinerja karyawan.

4. Job Sharing 

Metode Job Sharing yaitu pengaturan jenis pekerjaan yang sama dibagi dengan pekerja yang lain atau satu jenis pekerjaan dikerjakan oleh lebih dari satu pekerja secara bergantian. Misalkan pekerja A bekerja di pagi hari dan pekerja B bekerja di sore hari. Metode ini juga selaras dengan shifting. 

Job Sharing memungkinkan Perusahaan untuk tetap mencapai target tanpa terkendala dengan keterbatasan jam kerja karyawan. Dalam hal ini karyawan di untungkan dengan berbagi beban pekerjaan dan tetap fokus pada tanggung jawabnya sesuai kapasitas.

Untuk kondisi saat ini, untuk jenis pekerjaan yang mengharuskan pekerjanya untuk berada di kantor, job sharing dapat menjadi salah satu alternatif dengan tujuan berbagi tugas dan mengurangi waktu interaksi sosial.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun