Mohon tunggu...
Rinaldi Ilham
Rinaldi Ilham Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Selalu ingin mengetahui hal hal baru dan ingin mendapatkan pengalaman baru.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pro dan Kontra Kedatangan Rohingya di Indonesia

12 Desember 2023   18:50 Diperbarui: 12 Desember 2023   19:08 5535
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Apa itu Rohingya dan Latar Belakang Dari Rohingya?


Suku Rohingya adalah kelompok etnis minoritas yang sebagian besar tinggal di negara bagian Rakhine di Myanmar. Mereka adalah komunitas yang mayoritasnya muslim dan diakui sebagai salah satu kelompok terbesar dari minoritas etnis di Myanmar.

Rohingya telah mengalami diskriminasi, pengucilan, dan perlakuan tidak manusiawi selama bertahun-tahun di Myanmar. Pemerintah Myanmar tidak mengakui mereka sebagai warga negara, membuat mereka menjadi salah satu kelompok yang paling terpinggirkan di dunia.

Karena konflik antara kelompok etnis Rohingya dan pemerintah Myanmar, banyak dari mereka telah melarikan diri dari negara mereka untuk mencari perlindungan di negara-negara tetangga seperti Bangladesh, Malaysia, dan negara-negara lainnya. Krisis kemanusiaan yang terkait dengan pengungsian dan kondisi hidup yang sulit telah menarik perhatian dunia internasional.

Apa yang Menyebabkan Rohingya Mengungsi ke Negara Lain?

Pengungsian massal suku Rohingya ke negara-negara lain, terutama Bangladesh, disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk diskriminasi, kekerasan, dan pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan oleh pemerintah Myanmar dan sebagian elemen masyarakat di sana. Beberapa faktor utama yang menyebabkan pengungsian Rohingya termasuk:

1. Diskriminasi dan Kebijakan Negara Myanmar:

   Pemerintah Myanmar telah memberlakukan kebijakan-kebijakan diskriminatif terhadap suku Rohingya. Mereka tidak diakui sebagai warga negara dan menghadapi berbagai bentuk pembatasan dalam hal hak-hak dasar seperti pendidikan, pekerjaan, dan kebebasan beragama. Kebijakan ini telah menciptakan ketidakpastian dan ketidakamanan bagi komunitas Rohingya.

2. Kekerasan dan Pelanggaran HAM:

 Suku Rohingya telah menjadi korban kekerasan dan pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan oleh militer dan kelompok ekstrem Buddhis di Myanmar. Ini termasuk serangan militer besar-besaran, pembunuhan massal, pemerkosaan, dan pembakaran desa. Kondisi ini mendorong ribuan Rohingya untuk melarikan diri demi keselamatan mereka.

3. Krisis Kemanusiaan:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun