Mohon tunggu...
Riko Kurniawan
Riko Kurniawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat Kopi

Bersyukur, Ikhlas, Yakin Usaha Sampai....!!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kumpulan Puisi; "Mengintip Hati"

6 April 2015   10:45 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:29 1232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kita melangkah dari kesadaran yang sadar.
Kita tertawa dalam tawa yang masih mencari arti.
Kita bertindak dengan dengan tindakan mata yang menindak...

Di balik ruangan yang terhormat...

Kita menjadi penting untuk mementingkan pondasi tempat berpijak.
Kita menjadi harum meski itu tidak terlihat. dengan aroma yang berbeda.
Kita menjadi pandai meski itu kebanyakan kata-kata.

Di balik ruangan yang terhormat,
Saya lupa........!
Kau lupa.........!
Kalian lupa.........!
Mereka bagaimana??? lupakah? ingatkah??? atau mereka akan menunggu waktu Untuk mengingatkan kita, bahwa kita adalah orang yang terhormat????

Akh...... Entah lah....!!!!!
dibalik ruangan yang terhormat.
Ruangan yang terhormat...
Yang terhormat......
Terhormat.........

Aku akan tetap menanam subuah harapan..... dibalik ruangan yang terhormat.
Karena aku yakin harapan itu masih ada di balik ruangan yang terhormat.....

Jambi, 5 Juli 2010

Bunga Segera Layu

Sebuah idealitas memang....
Di semai, tumbuh dan berkembang...
Lalu.... memiliki identitas...
Merah.... biru.....jingga.... bahkan hitam

Kitalah bunga...... dengan warna yang berbeda...
Keindahan akan tampak walau hanya fartamorgana.

Jangan pernah hentikan!!! dan jangan pernah berhenti!!!
Tumbuhlah... tapi aku tak ingin layu. dan kalian jangan sampai layu...
Karna kitalah bunga.... bunga itu kita!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun