Matahari masih malu-malu, namun Purnama terlihat tergesa-gesa. Sambil memakai sepatu yang terkadang terbalik posisinya, dia pun mempercepat gerakannya. Seketika pun terdengar panggilan ibunya.
"Pur, ini sepiring nasi kecap sama telur dadar, makan dulu sebelum berangkat sekolah!"
"Ini uang sakumu ya"
Ibunya memberikan selembar 5000 ribu rupiah kepada Purnama sambil menaruhnya di atas meja.
"Bu, minta uang receh 500, buat bayar naik bis, tuker uang Bu."
Ibunya merogoh kantong, namun hanya menemukan uang keeping 500 sebanyak 2 buah. Purnama menerimanya dan menukar kembali dengan uang seribuan yang ada di kantongnya kepada ibunya.
"Udah, tambahan aja itu Pur, simpan saja buah kamu"
"Kamu nanti jangan pulang sore-sore ya, bantu Bapakmu ngaduk semen," kata ibunya.
Sambil melahap nasi kecap dan telur dadar, Purnama menganggukan semua yang dikatakan ibunya.
"Salim. Bu." Purnama mencium tangan ibunya.
"Bu, Pur berangkat dulu, Assalammualaikum"