Hingga suatu kali orang-orang di sebelahku terbelalak ketika segepok uang kutaruh ke tempat infak yang terbuat dari baskom plastik. Kejadiannya sebelum shalat Jum'at. Orang-orang itu langsung kagum. Bahkan usai shalat, mereka mencoba mengejarku. Tapi aku cepat menghindar, dan berhenti shalat di masjid itu. Selanjutnya uang pemberian Sulaiman kusumbangkan ke mana-mana dengan cara lain yang lebih tersembunyi.
Aku tak ingat berapa tahun setelah novel pertama Sulaiman terbit, dia meninggal karena kecelakaan lalulintas. Sebelum meninggal, dia memintaku menerbitkan seluruh karyanya yang tersimpan di rumah kontrakannya. Meskipun berduit banyak, dia tetap senang tinggal di rumah kontrakan ketimbang di rumah mertua bersama istri atau kembali ke rumah orangtuanya.
"Kau tahu, disketnya sangat banyak, menyimpan karya-karya yang begitu bagus. Itulah yang kuterbitkan sampai sekarang. Masalah royalty kukirim pakai wessel ke istrinya tanpa nama pengirim. Aku bekerjasama dengan orang di kantor pos." Kuhembuskan napas panjang demi membuang sesak di dada. "Itulah ceritanya. Inilah kejujuranku!"
Tatap mata Saleha semakin meredup. Tak ada nyala sumringah di situ. Namun dia masih ragu-ragu mempercayai ceritaku. Seperti dongeng anak-anak, katanya.
Merasa susah hati, akhirnya aku pamit duluan. Tapi dia buru-buru menahan langkahku. "Ngomong-ngomong, pertama kali kita bertemu, anda tahu nama saya darimana?" Dia kembali ber-saya dan anda denganku.
Blesss! Seolah ada tikaman menghunjam hati ini. Ternyata sampai sekarang dia tak tahu bahwa aku adalah seorang mantan teman kuliah yang diam-diam mengaguminya sekian tahun lalu. Oh, pecundangnya kau Hariman!
"Oya, aku membaca di sampul majalah yang kau baca di sudako," dustaku.
Dia mengernyit. "Sepertinya saya tak menuliskan nama saya di situ. Apa saya lupa, ya? Maklumlah mulai pikun." Tawanya pecah, tapi cenderung tak lepas. Nyaris sengau!
Dan kami akhirnya berpisah.
---sekian---
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H