3. Rancangan proses, spesifikasi alat dan perlengkapan
Proses penyulingan yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan proses uap langsung atau menggunakan ketel uap sebagai sumber uap panasnya karena Cara ini hanya cocok untuk jenis minyak atsiri yang tidak rusak oleh panas uap air. Berikut merupakan proses penyulingan:
- Tabel 3. Spesifikasi alat dan fungsiSumber : jurnal  penelitian Â
- No
- Nama Alat
- Fungsi
- Spesifikasi
- 1
- Tangki daun
- Tempat bahan (daun cengkeh) yang akan disuling
- Tangki dari tembaga yang dilapisi aluminium berukuran diameter 2 m, tinggi 3 m dan kapasitas 1,5 ton.  Jumlah tangki  6 bua
- 2
- Katrol listrik
- Mengangkat dan meletakkan kembali keranjang daun pada tangki
- Katrol ini memiliki daya angkat 2,5 ton dan dilengkapi dengan katrol beba
- 3
- Kondensor
- Mengubah fase uap menjadi fase cair
- Berupa pipa stainless berdiameter 5 inchi yang direndam dalam kola
- 4
- Ketel uap
- Alat untuk membangkitkan uap
- Jenis ketel uap berpindah dengan tekanan 7 kg/cm2
- 5
- Steam header
- Mengalirkan dan mendistribusikan uap air secara merata ke tangki daun
- Tabung silinder dengan diameter 1 m dan panjangnya 3 m. Kapasitas 1000 lite
- 6
- Tangki penampung minyak
- Menampung minyak daun cengkeh yang dihasilkan
- Tangki dari tembaga dilapisi alumunium
- 7
- dehidrator
- Menjernihkan dan memurnikan minyak
- Silinder dengan diameter 0,5 m dan tinggi 1 meter. Didalamnya diberi garam untuk mengikat air
- 8
- Separator
- Memisahkan air dan minyak yang dihasilkan
- Kapasitas 10000 liter air
- 9
- Tangki penampung air
- Menampung sementara air  yang akan diuapkan dalam ketel uap
- Silinder dengan diameter 1,5 m dan tinggi 3 meter
- 10
- Water softener
- Menyaring dan menetralkan pH air
- Pipa-pipa air dengan water softener, ketel uap dan untuk keperluan kebersihan
- 11
- Instalasi air
- Mendistribusikan air
- Pipa-pipa air yang akan menghubungkan tangki air dengan water softener, ketel uap dan untuk keperluan kebersihan
- 12
- Instalasi listrik
- Sumber energi untuk menggerakkan pompa, katrol dan penerangan pabrik
- Instalasi listrik bersumber dari PLN
- 13
- Peralatan pembantu
- Membantu kelancaran produksi
- Garpu, timbangan, trolley, jerigen, dll yang tersedia di pasar dengan ukuran standart
- 14
- Peralatan pengujian mutu
- Menguji/analisis mutu minyak
- Gelas piala 125 ml, labu kasia 100 ml, gelas ukur 10 ml, pipet 10 ml, dan pengaduk kaca
Berdasarkan tabel diatas terdapat 14 alat yang dibutuhkan dalam proses pembuatan minyak daun cengkeh. Alat-alat tersebut saling terhubung dan terkoneksi untuk menghasilkan sebuah minyak daun cengkeh.
5. Tata letak pabrik
Untuk menentukan tata letak pabrik dilakukan analisis keterkaitan antar satu aktivitas dengan aktivitas lainnya. Keterkaitan antar aktivitas dapat disebutkan sebagai berikut
6. Letak ruang kantor dengan kantor lainnya
a. Letak ruang penanganan hasil dengan ruang produksi, penampungan, ruang pembuangan ampas, gudang briket, gudang bahan baku, dan ruang penjemuran.
b. Letak antara ruang produksi dengan bak penampungan, ruang pembuangan ampas, gudang briket, gudang bahan baku, dan ruang penjemuran.
c. Letak antara bak penampungan dengan ruang pembunagan, ruang briket, gudang bahan baku, dan ruang penjemuran.
d. Letak antara ruang pembuangan ampas dengan gudang briket, gudang bahan baku, dan ruang penjemuran.
e. Letak antara gudang bahan baku dengan ruang penjemuran harus saling berdekatan dan bersebelahan agar proses urutannya lancar dan kemudahan pengawasan.