Mohon tunggu...
Ridwan Syam
Ridwan Syam Mohon Tunggu... Akuntan - Accounting Staff di Sebuah Perusahaan Swasta

Saya seorang Karyawan Swasta yang bekerja sebagai Staf Akunting yang mempunyai Hobi Menulis. Semoga Tulisan Ku dapat Memotivasi, Menghibur dan Menambah Informasi Pembaca.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Anomali Dunia

30 Agustus 2018   18:45 Diperbarui: 30 Agustus 2018   19:02 786
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bu Miyabi   : "Ya sudah kita ke Dukun Drupada saja Mamah tahu alamatnya."

(Malam hari di rumah Dukun Drupada)

Drupada       : "Ada apa kalian semua datang kemari?"

Pak Mamat : "Kami susah miskin Mbah, kami dibuli oleh tetangga, anak saya Duryudana dibuli oleh teman sekolahnya, dan anak saya Lugi Karna sudah berhasil jadi Office Boy malah diangkat kembali jadi Manager, pokoknya berapapun biayanya akan saya bayar Mbah."

Drupada       : "Maksudnya apa mau bayar tinggi? kalau dibayar tinggi saya juga tidak bisa cepat ke Surga, sudah bayar rendah saja."

Pak Mamat : "Baik Mbah."

Drupada       : "Saya sarankan santet saja orang yang menghina keluarga kalian karena untuk msikin permanen saya pun tidak bisa kasih solusi, kalau mereka meninggal karena santet kalian bisa dapat pengakuan miskin dari orang-orang sekitar dan mereka tidak bisa membuktikan ke warga karena mereka sudah tidak ada."

Pak Mamat : "Ide yang bagus Mbah."

Lugi Karna : "Kalau begitu saya ingin Jason mati supaya saya bisa jadi Office Boy dengan cara murni."

Bu Miyabi   : "Saya ingin santet Bu Jesi dan Bu Misel supaya tidak ngatain saya lagi."

Duryudana  : "Saya ingin santet Voni dan si kembar Tori & Tora."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun