Mohon tunggu...
Rido Nababan
Rido Nababan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Creative Copywriter | Content Writer | Teacher

Hanya menuliskan pikiran dan perasaan melalui tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerita Pendek: Jin Lampu Kejepit Pintu

4 Desember 2024   15:28 Diperbarui: 4 Desember 2024   15:40 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Jin Lampu. (Sumber: freepik.com/frimufilms)

Alif berpikir sejenak. "Aku ingin kamu menjadi temanku," katanya.

Jin itu tertawa terbahak-bahak. "Aku ini jin, bukan teman bermainmu!"

"Tapi kamu kan sudah jadi bagian dari keluarga kita," kata Alif.

Jin itu terdiam. Ia terkesan dengan ketulusan Alif. "Baiklah, aku akan menjadi temanmu. Tapi ingat, jangan pernah meminta hal yang aneh-aneh lagi."

Sejak saat itu, jin itu sering berkunjung ke rumah Alif. Mereka sering bermain bersama, bercerita, dan bahkan memasak bersama. Jin itu ternyata sangat suka makan rendang.

Suatu hari, Alif bertanya kepada jin itu, "Pak Jin, kenapa kamu jadi kejepit pintu tadi?"

Jin itu tersenyum misterius. "Itu rahasia," jawabnya.

Alif hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala. Ia tahu bahwa jin itu pasti punya alasan tersendiri mengapa ia ingin kejepit pintu.

Dan begitulah kisah Alif dan jin lampu yang penuh dengan kejutan dan kelucuan. Mereka membuktikan bahwa persahabatan bisa terjalin di mana saja dan dengan siapa saja, bahkan dengan seorang jin yang pernah terjepit pintu.

*Cerita ini hanya fiktif belaka, mohon maaf apabila ada kesamaan nama tokoh, tempat dan lain-lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun