(THARHU AT-TATSRIB, AL-'IRAQY 5/208)
Bagaimana Tata Cara Pemotongan Kambing Aqiqah
Untuk yang menyembelih fauna  aqiqah pun  perlu menyimak  syarat dan rukun penyembelihan yang cocok  dengan syariat Islam. Berikut ini ialah  hal berhubungan  menyembelih fauna  aqiqah:
- 1. Niatkan menyembelih fauna  aqiqah sebagai format  Ibadah untuk  Allah.
- 2. Memperlakukan fauna  aqiqah dengan sebaik-baiknya.
- 3. Pisau yang dipakai  untuk menyembelih me sti tajam.
- 4. Jauhkan pandangan domba  ketika sedang mengasah  pisau.
- 5. Menggiring domba  ke lokasi  penyembelihan dengan teknik  yang baik.
- 6. Hewan sembelihan direbahkan.
- 7. Posisikan dengan baik unsur  tubuh yang bakal  disembelih.
- 8. Hewan aqiqah dihadapkan ke arah kiblat saat  akan disembelih.
- 9. Meletakkan telapak kaki di leher sembelihan.
- 10. Mengucap Bismilah.
- 11. Tidak diperkenankan memakai  tulang dan kuku sebagai perangkat  penyembelih.
Bagaimana aturan dalam Pembagian Daging Aqiqah
Untuk pembagian daging aqiqah ini bertolak belakang  dengan pembagian daging kurban yang biasa diberikan  pada Idul Adha dalam situasi  mentah. Sebaliknya, pada daging fauna  aqiqah diberikan  dalam situasi  telah dimasak dan matang.
Daging yang telah diubah  tersebut dapat diberikan  kepada fakir miskin, tetangga, kerabat, atau sanak saudara lainnya. Bagi  keluarga, menurut  keterangan dari  ulama jumlah maksimla daging yang dapat  diambil ialah  sepertiganya.
Mengenai pembagian daging aqiqah, Ibnu Al-Qayyim berkata:
Membagikan daging aqiqah dalam suasana  matang ialah  lebih baik sebab  dengan memasaknya berarti ia sudah  menanggung ongkos  memasak untuk  orang kurang mampu  dan semua  tetangga. Dan ini adalah nilai tambah tersendiri dalam melakukan  kebaikan dan dalam mensyukuri nikmat ini (kelahiran anak).
Dengan demikian semua  tetangga dan orang-orang kurang mampu  dapat menikmatinya dengan tenang tanpa memikirkan bagaimana memasaknya. Di samping  itu , barangsiapa yang diberi daging yang matang siap guna  dimakan maka kebahagiaan dan kegembiraan orang itu  akan lebih sempurna dari pada ia melulu  menerima daging mentah yang memerlukan ongkos  dan tenaga guna  memasaknya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H